LELAH karena serangan ejakulasi yang menghantui kehidupan seksual Anda? Segera perangi gangguan tersebut dengan empat trik ini.
Ejakulasi dini memang banyak
melanda orang. Gangguan ini umumnya membuat seseorang jadi kurang
percaya diri karena merasa dirinya kurang bisa memuaskan pasangan.
Pasalnya, gangguan tersebut membuat dirinya hanya bisa bertahan sebentar
di ranjang. Tentu ini sangat mengganggu. Nah, agar kesenjangan waktu
dan kenikmatan kembali tergapai, segera lakukan panduan berikut, seperti
ditulis Askdanandjennifer.
Dalam berhubungan seksual biasanya
pria membutuhkan waktu rata-rata 2 sampai 4 menit dari awal hingga
akhir. Bagi sebagian wanita, stimulasi yang kurang dari 10 menit tak
memungkinkan dirinya untuk menggapai orgasme. Perbedaan waktu yang cukup
terjal ini pada akhirnya menuntut pria untuk mengedepankan kemampuan
seksualnya. Secara umum, urusan bertahan lama menjadi topik nomor wahid
yang banyak dikeluhkan pria dan wanita yang secara alami memang tidak
dikaruniai stamina sensasional. Namun jangan dulu khawatir, ada beberapa
strategi khusus yang dapat Anda gunakan untuk menghindari serangan
ejakulasi dini tersebut serta memberikan daya tahan maksimal saat di
ranjang. Ini dia panduannya.
Memaksimalkan otot panggul
Semua manusia memiliki otot
pubococcygeus atau PC. Gunakan otot ini untuk memengaruhi dan
meningkatkan stamina Anda. Otot ini terletak di dalam panggul Anda
(antara testikel dan anus). Umumnya pria tidak menyadari hal ini, tetapi
mungkin Anda dapat menandainya dengan proses alamiah yang diperlihatkan
organ intim Anda. Biasanya sebelum ejakulasi terjadi, daerah antara
anus dan testis Anda benar-benar berada dalam kontak yang tidak sadar.
Daerah di mana tempat otot
panggul Anda berada ini merupakan pusat pengendalian ejakulasi. Untuk
mencegah kontraksi, maka otot bagian ini pun harus kuat. Namun jangan
dulu khawatir, ada latihan khusus untuk memperkuat otot-otot ini dan
menjaganya agar pria bisa memberikan ketahanan lebih saat berhubungan
seks. Anda dapat melakukan latihan kegel dengan variasi yang berbeda,
yakni dengan melibatkan kontraksi sederhana dan teknik relaksasi.
Perineum convergence
Teknik ini bekerja dengan sangat
baik bila Anda sudah mendekati titik ejakulasi. Cukup gunakan jari Anda
untuk menerapkan tekanan yang ditargetkan terhadap perineum (tempat
yang lembut antara skrotum dan anus). Anda dapat meminta bantuan
pasangan untuk memberikan tekanan di titik ini. Pastikan Anda memberikan
sinyal yang tepat jika Anda tidak ingin kehilangan momen penting
tersebut.
Dasar di balik teknik ini adalah
ketika orgasme sudah mendekat, kelenjar prostat (dikenal sebagai G-spot
pria) akan melebar dan memberikan kontak berirama sebelum air mani
keluar melalui tabung uretra. Berikan tekanan terhadap perineum terhadap
aliran tersebut sehingga ejakulasi dapat tertunda sementara waktu.
Atur nafas Anda
Seks bisa menjadi pengalaman
yang sangat menyenangkan. Saking senangnya, tak jarang pria kerap
menahan nafas atau bernafas cepat. Melakukan hal ini akan memaksa tubuh
Anda menimbulkan ejakulasi dini. Jadi, sebaiknya atur nafas secara
perlahan. Biarkan nafas tertarik pelan, dalam dan teratur. Coba
tambahkan sedikit suara nafas Anda untuknya. Beberapa wanita akan
terangsang dengan sikap tersebut.
Berikut ini salah satu teknik
pernafasan yang dapat meningkatkan stamina. Ketika Anda melakukan
hubungan, tarik nafas perlahan dan hitunglah sampai ketukan kelima.
Tahan nafas Anda selama hitungan 5 detik dan kemudian buang nafas selama
5 ketukan. Setiap Anda merasa bergairah, ulangi pola pernafasan
tersebut. Ini akan menenangkan saraf seksual dan dapat membantu Anda
menjadi lebih tahan lama di ranjang.
Pelepasan yang disengaja
Ini adalah metode uji coba yang
sudah berlansung lama dan dipelopori oleh tarapis seksual terkenal,
yakni Masters dan Johnson. Teknik ini mengharuskan Anda untuk mengganggu
hubungan seks pada tahap yang pas untuk memungkinkan sensasi yang
dirasakan. Kuncinya adalah berlakulah akrab dengan tubuh serta respons
seksual yang dihadirkan tubuh. Karenanya, Anda harus belajar bagaimana
mencegah diri terlalu dekat dengan "point of no return" (PNOR) -yang
merupakan tahap di mana ejakulasi sulit terhindarkan.
Untuk mencapai titik ini, Anda
harus menanamkan konsentrasi pada urusan sensasi dan perasaan yang
mengarah pada titik klimaks saat berhubungan seks. Bahkan ketika Anda
menarik Mr P, Anda pun harus terus memberikan gairah pada pasangan,
misalnya dengan memberikan oral seks padanya dengan menggunakan
jari-jari Anda di area sensitifnya. Teknik ini tak hanya membantu Anda
menunda orgasme tapi juga meningkatkan volume ejakulasi Anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar